Senam aerobik dapat dilakukan oleh siapa pun, baik umur belia ataupun lanjut usia. Gerakannya gampang, berulang, dan mengikuti irama musik.
Dokter spesialis kedokteran olahraga Michael Triangto mengungkapkan, senam aerobik juga amat berguna bagi kesehatan bila dilakukan dengan baik.
“Senam aerobik dilakukan dengan oksigen, ialah tak terengah-engah, masihlah dapat berkata dengan gampang waktu senam,” kata Michael ketika dihubungi Kompas.com, Kamis (19/3/2015).
Menurut Michael, senam aerobik ialah salah satu kategori olahraga aerobik yang memanfaatkan oksigen, aktivitas ringan, dan berulang. Senam aerobik dapat dilakukan dengan mengikuti irama musik yang semangat dan sambil bernyanyi.
Sedangkan olahraga nonaerobik ialah olahraga yang tak memakai osigen dan lebih berat, seperti angkat besi dan lari cepat.
Tetapi, lakukanlah sesuai kemampuan. Seandainya mulai lelah dan napas terengah-engah, segera berhenti mengikuti kegiatan senam. Kamu juga dapat memasang fasilitas monitor jantung untuk mengetahui keadaan badan.
“Kalau telah capek, turunkan intensitas latihan. Apabila pusing stop, capek stop,” tambahnya.
Disaat olahraga juga jangan sampai lupa minum biar badan tak kekurangan cairan atau dehidrasi. Adapun, manfaat senam aerobik antara lain, untuk menurunkan berat tubuh, menurunkan darah tinggi, menyehatkan jantung, dan mencegah diabetes.
Senam aerobik sebaiknya dilakukan minimal 30 menit dan maksimal 1 jam kurun waktu 2-3 kali seminggu. Senam ini lebih seru seandainya dilakukan beramai-ramai di lokasi terbuka.
23 Maret 2015
Kriteria Senam Aerobik Yang Baik Dan Benar
Share This!
Related Post :
Most Popular
-
Belum seluruh kasus anak hilang di Indonesia terungkap. Pencarian yang tidak kunjung membuahkan hasil akhirnya hanya menyisakan laporan ka...
-
Berhati-hatilah saat membeli ayam potong . Beberapa peternak rupanya sudah menyuntik ayam dengan hormon estrogen. Hormon tersebut ...
-
Di tiap-tiap tahapan umur, kematian orang terdekat pada kebanyakan bakal menghasilkan duka cita mendalam terhadap diri individu yang d...